Night Ranger - Chapter 108: Territory Situation

Penerjemah: Penerjemah Terjemahan Bangsa: Bangsa Penerjemahan
Ini adalah berita!

Kekuatan besar seperti Menara Ashes yang memiliki beberapa mengatakan di seluruh Selatan, membentuk aliansi dengan Lembah Sungai Putih kecil. Itu sangat konyol dalam dirinya sendiri.

Jika bukan karena Marvin mencari Kitab Nalu atas nama Hathaway, dan fakta bahwa/itu dia mengira identitas Marvin sebagai Pelihat, ini tidak akan pernah mungkin.

Di mata orang luar, ini adalah masalah yang sangat aneh.

Orang asing situasinya, semakin menarik minatnya. Dengan demikian, deklarasi aliansi sederhana ini menarik banyak perhatian.

Pada saat yang sama, prestasi Marvin mulai terlihat.

Menambahkan pada tampilan kasar dan tidak masuk akal sebelumnya di Menara Tiga Cincin, akan sangat sulit bagi orang untuk tidak membayangkan sesuatu.

Kebanyakan orang mengira Marvin dan Hathaway memiliki hubungan khusus. Tidak mengherankan jika penyihir berpakaian ungu yang mengagumi Hathaway akan menunjukkan perilaku yang tidak bersahabat.

"Pohon tinggi menarik angin, memang."

Marvin tersenyum pahit.

Sekarang dia memiliki ketenaran, tetapi ketenaran itu tidak akan bermanfaat.

Sudah berhari-hari. Apa yang dia lakukan di Menara Tiga Cincin mungkin sudah menyebar ke River Shore City.

Siapa pun yang memperhatikan harus dapat berspekulasi tentang hubungan antara Baron Marvin dan Masked Twin Blades. Jika mereka cukup pintar, mereka mungkin bertanya-tanya apakah keduanya itu satu dan sama!

Identitasnya sebagai Masked Twin Blades mungkin dicurigai.

Tetapi Marvin tidak khawatir. Hal semacam ini bukan masalah besar.

Terlebih lagi, ada banyak orang menggunakan dua belati di dunia ini. Menjelaskan bahwa/itu itu kebetulan bukanlah hal yang sulit.

Dia menulis surat saat itu untuk memiliki dua hantu pembunuh mengenakan topeng dan berurusan dengan beberapa hal di River Shore City.

Bagaimanapun, selama dia tidak mengakuinya, yang lain paling mencurigainya.

...

Setelah Rise to Fame, Marvin bisa dianggap terkenal di selatan. Ini akan sangat membantu untuk rencana berikut.

Status Myth Wilayahnya meningkat sangat cepat. Ada satu lagi di bagian akhir:

[Nama Anda telah banyak didiskusikan, Wilayah Mitos +2]

[Wilayah Mitos (Walker Malam Muda) (Thousand Leaves Forest)]: Anda membantu dengan pembalasan elf dengan membunuh dua Outlaws of the Crimson Road. Reputasimu di antara Peri Kayu dengan cepat meningkat.

Ini adalah Ketenaran yang diperoleh oleh identitas ketiga Marvin. Itu bisa berguna ketika dibutuhkan.

...

"Mengenai Pertempuran Cawan Suci dalam tiga hari, seberapa yakin dirimu?" Tanya Hathaway tiba-tiba.

Marvin berhenti fokus pada jendela log dan dengan tegas berkata, "100%."

"Sombong," kata Hathaway dengan rendah hati. "Jangan berpikir Seers tidak ada tandingannya. Anda bahkan tidak tahu lawan Anda dan masih berani sampai pada kesimpulan ini?"

"Apakah kamu tahu bahwa/itu Menara Guntur dan Menara Pengrajin membuat banyak persiapan untukmu?"

Marvin menggelengkan kepalanya dan masih berkata dengan yakin, "Tidak ada yang cukup persiapan."

"Aku jelas lebih siap daripada mereka."

"Bidang gunung salju berbeda dari ladang hutan." Hathaway mengerutkan kening. "Aku sangat penasaran. Darimana kau mendapatkan kepercayaan alami seperti itu? Penyihir adalah kelas terkuat ..."

Marvin menyela, "Hanya untuk sekarang."

Hathaway melemparkan pandangan penuh kebencian kepadanya. "Ok, untuk sekarang."

Dia juga melihat beberapa bagian dari kehancuran setelah kehancuran. Terlebih lagi dia baru-baru ini mendengar dari Majelis Penyelenggara Legenda bahwa/itu Bencana ini sudah tak terhentikan. Bahkan Sir Anthony sudah jatuh.

Penyihir mungkin benar-benar menurun setelah Bencana.

"Tapi bagaimanapun juga, kamu akan menghadapi yang terkuat dari dua Akademi lainnya. Kemampuan casting mereka jauh lebih kuat daripada saudaramu. Bahkan jika aku tidak mau mengakuinya, Magore Academy benar-benar yang terburuk dari tiga Akademi. Ini mungkin terkait dengan kurangnya manajemen saya karena masa damai. "

Hathaway mengosok pelipisnya sejenak. "Selain itu, dari apa yang aku tahu, Akademi Guntur mengubah pengikut mereka pada saat terakhir."

Marvin menyeringai, "Seseorang dari klan Unicorn?"

"Pasti, mereka membidikmu. Mereka hanya punya satu tujuan, pembalasan!" Hathaway mengingatkannya, "Kamu membunuh White, dan Klan Unicorn tidak akan pernah berhenti di situ. Dan meskipun aturan kompetisi menyebutkan bahwa/itu level pengikut tidak dapat melebihi wizard sendiri dengan lebih dari dua level, sebuah powerhouse peringkat kedua masih merepotkan. untuk deaaku dengan. "

"Dan penyihir dari Akademi lain, Menara Pengrajin, juga mengalihkan pengikutnya untuk Guardian yang kuat. Mereka pasti akan beralih ke satu set lengkap peralatan kualitas yang sangat baik, sangat menahan belati Anda sampai-sampai mereka tidak akan memiliki efek apa pun. . "

Marvin mengangguk.

Ini sesuai dengan harapan Marvin.

Penampilannya di medan hutan luar biasa dan pasti diperhatikan oleh lawan-lawannya. Penyihir yang bisa berpartisipasi dalam Pertempuran Cawan Suci tidak bodoh.

"Terima kasih banyak atas kecerdasan Anda. Saya akan mengingatnya."

Marvin hanya mengucapkan terima kasih padanya.

Dia telah mendapatkan banyak hal dalam perjalanan ini di Thousand Leaves Forest. Sudah waktunya untuk menunjukkan kekuatannya!

Pertempuran Cawan Suci ini akan menarik perhatian banyak orang. Menunjukkan kekuatannya akan bermanfaat bagi pengembangan Lembah Sungai Putih.

Adapun Klan Unicorn, hari dimana naga merah kuno akan dibangunkan oleh gunung berapi mendekat.

Sepertinya itu terjadi pada hari Pertempuran Cawan Suci.

Dia hanya harus berurusan dengan pembunuh dan kamikaze yang akan mereka kirim untuknya.

Dia telah membunuh Half-Legend, jadi mengapa dia harus khawatir tentang pembunuh peringkat 2 yang tidak penting? Meskipun yang pertama lumpuh oleh Ivan ketika Marvin melakukan gerakan, itu sangat meningkatkan kepercayaan Marvin.

Marvin mengobrol dengan Hathaway untuk sesaat. Dia ingin bertukar informasi lebih banyak tentang pengetahuan Seer, tetapi sayangnya, Marvin tidak pernah menjadi Pelihat. Dia hanya bisa mengatakan beberapa kalimat untuk membodohinya sebelum pergi.

Setelah pertemuan ini, Hathaway akan benar-benar memasuki pengasingan dan tidak pergi sampai dia menjadi seorang Legenda.

Marvin ingat bahwa/itu dalam game, Hathaway berhasil menjadi Legend sekitar seminggu sebelum Calamity.

Seharusnya sekarang lebih cepat karena dia menerima Kitab Nalu.

Seorang Penyihir Legenda sebagai sekutu jelas merupakan hal yang luar biasa.

...

Dia kembali ke asrama Wayne, tetapi ternyata dia tidak ada di sana. Menurut kepala pelayan tua, dia sedang mendiskusikan strategi dengan gurunya Hanzel.

"Tuan Muda Marvin, ini surat dari Lembah Sungai Putih."

"Pesan itu dikirim oleh Anna dan tiba dua hari yang lalu. Stempel pribadi Anda ada di atasnya. Tuan Muda Wayne dan saya belum melihatnya."

Pelayan tua itu mengeluarkan sepucuk surat.

Marvin mengangguk dan membuka amplop itu, tidak curiga, dan membacanya di tempat.

Pelayan tua itu seperti Anna. Keduanya didedikasikan untuk Lembah Sungai Putih dan benar-benar di pihak mereka. Meskipun dia terlalu tua dan sebagian besar waktu tidak dapat menangani banyak pekerjaan bahkan jika dia ingin, tidak perlu mempertanyakan kesetiaannya.

Ada banyak yang ditulis di surat Anna, secara kasar menggambarkan apa yang terjadi di Lembah Sungai Putih selama ini:

Gru memang mengikuti kata-katanya dan membawa Tim Bramble-nya untuk bergabung dengan Lembah Sungai Putih. Tim petualang ini bergabung dengan pertahanan Lembah Putih yang sangat meningkat.

Sebagian besar penduduk wilayah itu sudah menetap.

Musim gugur sangat cepat mendekat dan masalah makanan menjadi sangat serius. Gnolls sebelumnya telah menyebabkan banyak kebakaran dan sebagai hasilnya, biji-bijian yang tersisa hanya cukup untuk sebulan.

Masih ada kekurangan pandai besi dan pengrajin di kota kastil. Mereka benar-benar tidak bisa berbuat apa-apa, karena Lembah Sungai Putih adalah daerah pedesaan. Dan tidak ada yang istimewa tentang para pengrajin yang tertarik. Bahkan jika Marvin memasang pemberitahuan perekrutan dengan harga tinggi, sangat sedikit orang yang datang.

Mayoritas pengrajin memiliki keluarga untuk diberi makan, jadi sangat sedikit yang mau pindah. Sebagian besar dari mereka yang pindah adalah orang lajang.

Sebuah rumor telah muncul di sekitar Lembah Sungai Putih dan River Shore City: [White River Valley's Overlord, Sir Marvin, adalah Masked Twin Blades.] Meskipun Anna menyangkal ini dan melarang rumor menyebar, masih ada banyak orang diam-diam bergosip. Anna tidak bisa berbuat apa-apa tentang masalah ini, karena dia hanyalah seorang kepala pelayan, bukan sang Overlord sendiri.

Untungnya, populasi Lembah Sungai Putih baik-baik saja dengan itu. Mereka tahu bahwa/itu Twin Blink bertopeng sendiri telah memimpin orang untuk memulihkan wilayah itu. Mereka mungkin melihatnya seperti ini: Jika Overlord benar-benar Masked Twin Blades, itu bagus. Tuan kuat ini akan mampu melindungi wilayah ini.

...

Di akhir surat, Anna menyebutkan beberapa orang:

Penipu yang bernama Lola itu kembali ke Lembah Sungai Putih sekali lagi. Kali ini dia mengaku telah mencapai kesepakatan dengan kamar dagang di Jewel Bay. Mereka akan menjual dengan harga 30% lebih rendah dari thharga pasar pada premis bahwa/itu Marvin menyetujui beberapa kondisi kamar dagang.

Karena hal ini harus diputuskan oleh Marvin sendiri, Anna membiarkan Lola tinggal untuk sementara waktu, perlahan-lahan menangani masalah ini.

Sedangkan untuk gadis kecil yang dikenal sebagai Isabelle yang disebutkan Marvin sebelumnya, dia masih belum muncul.

Dan akhirnya, seorang pria aneh yang menyebut dirinya "The Greatest Alchemist in all History" telah datang ke Anna dengan harapan menetap di Lembah Sungai Putih. Anna membiarkannya tinggal di luar kota kastil untuk sementara waktu.

...

Ada terlalu banyak hal yang berkaitan dengan wilayah dan Anna hanya bisa membuat beberapa keputusan. Marvin telah pergi untuk beberapa waktu, menyebabkan beberapa masalah muncul.

Dia ragu sejenak dan kemudian mulai menulis jawaban untuk Anna. Rencana untuk setiap masalah.

Sedangkan untuk Isabelle, dia agak khawatir. Keberanian gadis muda ini telah meninggalkannya dengan kesan yang dalam. Matanya juga memiliki warna merah gelap pucat, tampaknya garis keturunan dari ras misterius.

'Lupakan saja. Saya akan melihat ketika saya kembali ke River Shore City. "

Marvin menulis, dengan cepat membalas Anna.

Dalam waktu kurang dari setengah jam, dia mengatur semua hal dengan saksama, besar dan kecil.

Magore Academy memiliki merpati pos khusus. Marvin dengan hati-hati menyegel surat itu dengan lilin dan membiarkan si butler tua mengirimkannya.

Tak lama, Wayne kembali.

"Saudaraku. Guru memberi saya beberapa hal. Anda mungkin merasa itu berguna." Wayne melihat Marvin dan segera mengambil beberapa gulungan mantra.

Ini diberikan kepadanya oleh Hanzel, tetapi ia berencana untuk memberikannya kepada Marvin.

Marvin tidak bergerak. Sebaliknya, dia memandang Wayne.

"Kamu ingin membicarakan sesuatu sebelumnya?"

Wayne membeku, dan kemudian mulai ragu.

Wajahnya sedikit memerah, tampaknya berjuang untuk memutuskan apakah dia harus memberi tahu Marvin tentang hal ini.

Marvin dengan tenang menunggu.