Night Ranger - Chapter 144: King Cobra

Penerjemah: Penerjemah Terjemahan Bangsa: Bangsa Penerjemahan
Gua Petugas Cleric sangat besar dan memiliki banyak tempat persembunyian. Meskipun ada banyak brazier di dinding, mereka masih meninggalkan banyak bayangan.

Ini sangat mudah bagi Marvin’s Stealth.

Dengan pengalamannya yang luas, Marvin dengan mudah menyelinap ke tempat yang relatif aman dan bersembunyi di antara bayang-bayang.

Petugas Cleric memunggungi Marvin dan berdiri di atas panggung yang menonjol, tampaknya berbicara dengan seseorang melalui baskom.

Marvin tahu metode ini. Ini adalah semacam kemampuan komunikasi jarak jauh yang digunakan oleh faksi Crimson Patriarch.

Ketika cukup banyak darah manusia dituangkan ke dalam baskom, itu akan memulai Teknik Kultivasi Ular Kembar rahasia dan memungkinkan percakapan dengan seseorang yang jauh.

Teknik rahasia ini memiliki hasil yang sama seperti berkomunikasi melalui bola kristal, tetapi material yang digunakan jauh lebih kejam.

Marvin tetap tenang, mendengarkan dengan tenang.

...

"Aku sudah menyelesaikan tugasmu sebelumnya," kata Petugas Pendeta dengan hormat ke arah baskom.

Sebuah cahaya memancar dari cekungan sebagai respons. "Kau melakukannya dengan baik. Kami tidak hanya akan menciptakan kepanikan, tetapi juga kehancuran. Makanan adalah sumber daya yang sangat penting. Pasukan kami sebelumnya di bawah banyak tekanan di Pantai Timur."

"Sekarang adalah kesempatan yang bagus bagimu untuk memperluas kekuatanmu. Kau harus memegangnya."

Suara itu tiba-tiba menjadi terdistorsi.

"Apa yang terjadi?" Petugas Cleric terkejut.

Marvin tiba-tiba teringat sesuatu!

Hanya dua orang yang dapat membuat Petugas Klerus sangat hormat, dan salah satu dari mereka tidak menggunakan baskom untuk berkomunikasi.

Orang yang dia ajak bicara itu pasti Patriark Patriark dari Twin Snakes Cult sendiri!

Dua pemimpin Twin Snakes Cult sangat misterius dan kuat, dan setidaknya di level Legenda. Banyak orang dibunuh oleh mereka, tetapi bahkan bertahun-tahun setelah Bencana Besar, masih belum ada penyebutan penduduk asli atau pemain yang berhasil membunuh mereka.

Dari keduanya, Patriarch Patriarch adalah yang paling aktif, sering menciptakan beberapa pembantaian menakutkan yang mengguncang dunia.

Dan Pemimpin Azure adalah yang relatif rendah. Banyak orang mencari dia, tetapi tidak pernah menemukannya. Tindakan jahat dan tersembunyi dari Twin Snakes Cult dapat diwakili oleh orang ini.

...

Komunikasi wilayah itu tampaknya terputus sebentar. Marvin ragu sejenak sebelum akhirnya memutuskan untuk bertahan.

Patriark Patriark adalah seorang Legenda. Jika Marvin dilihat olehnya, masa depannya akan sangat suram. Meskipun orang ini ada di daftar pembunuhan Marvin.

Dua belas Petugas dibagi menjadi dua kelompok enam, dan kelompok atas enam adalah peringkat 4 kekuatan legendaris-4. Kelompok yang lebih rendah dari enam adalah Clerics peringkat ke-3.

Seorang Petugas dari kelompok bawah sedang melindungi lumbung padi di Pantai Timur. Itulah satu-satunya alasan Marvin berani mencoba melakukan pembunuhan.

Dia dengan sabar menunggu sejenak saat suara Patriark Patriark sekali lagi keluar dari baskom.

Tapi kali ini dia tampak agak terburu-buru.

"Itu bukan apa-apa. Teruslah menjarah, terus sembelih, jadikan Pantai Timur sadar akan Ular Kembar Dunia yang Berakhir."

"Kamu akan segera menerima hadiahmu."

Petugas Cleric tampak agak terkejut, karena suara Crimson Patriarch itu aneh!

Dia segera tidak berani untuk berhenti dan berkata, "Saya mengerti. Saya akan terus memanfaatkan kesempatan ini untuk menyebarkan berita tentang kedatangan kedua dari Naga Merah Kuno Ell. Dengan cara ini, terlepas dari apakah itu Enam Pearl Harbors , Kota Seribu Layar atau Bass Harbor, mereka tidak akan berani melonggarkan kekuatan mereka. Ada banyak desa kecil dengan prospek besar di pantai. "

"Selain itu, aku melaporkan hal terakhir ... aku awalnya menanam pion, tapi dia dikeluarkan oleh seseorang."

"Di tempat itu aku menemukan rahasia yang sangat penting. Aku berniat pergi sendiri ke ..."

Tapi tiba-tiba ledakan suara bergema dari baskom!

"Pshhr!"

The Crimson Patriarch kemudian meraung.

"Lain kali! Para Night Walker dan Druid yang terkutuk itu ..." Dia mengutuk.

Cekungan langsung menjadi tenang dan tidak ada suara yang terdengar. Patriark Patriark memotong panggilan.

Petugas Cleric berdiri di sana dalam keadaan linglung, tanpa sadar menyelesaikan kalimatnya.

"... Wilayah kecil itu disebut Lembah Sungai Putih setelah beberapa saat ..."

...

Marvin telah mendengarkan percakapan di antara dua bayangan, tetapi kata-kata terakhir itu berdering seperti guntur di telinganya!

Lembah Sungai Putih!

Ketika Miller kembali ke Lembah Sungai Putih, dia memang memiliki seseorang di belakangnya!

Apakah itu Toshiroya atau Twin Snakes Cult, mereka bukanlah dalang akhir. Harus ada rahasia yang lebih dalam.

Di kastil sederhana itu, entah itu mural yang ditinggalkan oleh kakek Marvin, atau suara nyanyian yang menakutkan di jalan tersembunyi, mereka berdua sangat aneh.

Ini memberi Marvin sakit kepala yang sangat besar.

Lembah Sungai Putih kecil, mengapa itu menarik pemandangan kekuatan besar ini?

Untungnya, kalimat terakhir Petugas Cleric tidak terdengar oleh Patriar Patriark, atau itu akan sangat merepotkan bagi Marvin!

"Orang ini kacau!"

Marvin menatap punggung Petugas Cleric itu, matanya menunjukkan kilatan yang tidak menyenangkan.

Orang yang melakukan upacara pelantikan memasang dua biji ular di mata Miller jelas adalah dia.

"Tapi sekali lagi, keberuntunganku tidak buruk. Petugas Cleric itu melaporkan ke Patriar Patriark dan yang satu itu sebenarnya dalam situasi yang sulit ... "

'Dari nadanya, dia rupanya sedang diburu! Dan di sisi berburu ada Night Walker dan Druid! "

Marvin sudah tahu dari mulut pandai besi tua itu selain dia, Night Walker lainnya semua ahli bisa mengurus diri mereka sendiri!

Beberapa dari mereka sudah maju untuk menjadi Legenda dan sudah melacak kekuatan yang lebih kuat.

Tidak banyak Night Walker, tetapi mereka semua elit.

The Night Walker yang dibunuh oleh Patriarch Patriarch juga merupakan Legend!

Night Walker pasti akan diberitahu tentang musuh mereka. Mereka mungkin belum tentu bertemu tetapi ketika mereka melakukannya, mereka adalah saudara-saudara yang diberkati oleh Night Monarch.

Berbicara secara logis, Patriark Patriark harus dibunuh oleh Marvin. Tetapi sangat jelas bahwa/itu seseorang dalam organisasi Night Walker tidak dapat menekan amarahnya dan memburu Patriark Patriark.

Dan dia juga memanggil seorang teman Druid untuk menahan si Ular Kembar yang menakutkan itu.

Untuk dapat melawan Patriarch Patriarch, itu harus setidaknya Druid Besar.

Pertarungan itu pasti sangat hidup.

Pemikiran Marvin berhenti di sana.

Karena pada saat itu, Petugas Klerus berbalik dan mendekat. Marvin bisa dengan jelas melihat wajahnya.

Marvin kenal lelaki itu!

Dia tidak punya nama, tapi semua orang memanggilnya King Cobra!

...

King Cobra perlahan berjalan menyusuri peron.

Dia agak dalam suasana hati yang buruk. Dia awalnya ingin melaporkan masalah yang sangat penting kepada Patriark Patriark, tapi dia tidak mengharapkan hal seperti itu terjadi.

Agar adil, ia melakukan pekerjaan yang baik di Pantai Timur. Kematian Anthony sebagian karena rencana jangka panjangnya.

Meskipun Wizard peringkat ke-3 yang dicuci otak oleh Twin Snakes Cult tidak berhasil menyelesaikan pembunuhan Anthony, dan yang terakhir dibunuh oleh belati Shadow Prince, tetapi rencananya telah banyak berkontribusi pada kekacauan di East Coast dan orang-orang panik karena Twin Snakes Cult.

The Shadow Prince adalah dewa, dan orang biasa tidak tahu banyak tentang itu.

Namun teror dari Twin Snakes Cult sangat terukir dalam hati orang-orang. Twin Snakes Cult awalnya dikendalikan oleh Anthony dan tidak bisa bertindak. Saat ini, rumor tentang Anthony dibunuh oleh seseorang dari Twin Snakes Cult yang menyebar di antara orang-orang biasa.

Dia diam-diam mendukung rumor ini.

Ketakutan dan rasa hormat dari orang-orang terhadap Twin Snakes Cult telah sedikit meningkat. Jauh di dalam Ethereal Plane yang kosong, World Ending Twin Snakes akan menjadi jauh lebih kuat. Dan mereka juga akan membebaskan diri mereka lebih cepat dari segel Penyihir Lord.

Ketika saatnya tiba, seluruh dunia akan tenggelam dalam kepanikan dan kehancuran!

Dia juga akan mendapat lebih banyak hadiah.

Sayangnya, hari ini bukan hari itu. Patriark Patriark tampaknya telah mengalami beberapa masalah.

Dia muram menggelengkan kepalanya.

Dia tiba-tiba merasakan sesuatu yang salah dengan bayangan di sisi kanannya!

King Cobra memiliki persepsi yang cukup bagus untuk peringkat 3 Cleric. Bayangan di sisi kanan itu tampak seperti Assassin tersembunyi!

'Seseorang sebenarnya masuk dengan sembunyi-sembunyi.'

"Ingin membunuhku, benar-benar naif."

"Tapi sekarang waktunya mengganti kedua Oss Dog di pintu."

King Cobra diam-diam bergerak maju, sebelum tiba-tiba mengambil langkah besar dan mulai bernyanyi keras!

[divine Spell - Summon Venomous Snakes!]

Dalam sekejap, ular yang tak terhitung jumlahnya bergegas keluar dari lengan bajunya, mengarah ke lokasi bayangan itu.

Sisi lain tampaknya menyadari sesuatu yang salah dan langsung melompat keluar dari bayang-bayang. Dia melompat sangat tinggi, hampir mencapai langit-langit!

Lompatan yang sangat kuat ini juga mengejutkan King Cobra.

Assasin yang luar biasa.

Dia segera menggunakan Mantra divine lainnya!

[divine Spell - Hundred Poison Infection!]

Ini adalah yang paling sengit dari Mantra Dewa yang dimiliki Raja Cobra. Target tidak dapat menghindar dan hanya bisa terinfeksi oleh racun!

Seperti yang diharapkan, kelincahan pihak lain secara langsung terhambat dan segera dibungkus dengan ular setelah dia jatuh ke tanah.

Semakin banyak ular terus melemparkan dirinya ke arahnya.

"Haha ... Benar-benar mengejar kematian."

Sebuah isyarat kejengkelan melintas mata King Cobra. Dia tidak akan pernah menunjukkan belas kasihan kepada musuh-musuhnya!

Tapi saat itu angin dingin tiba-tiba menyembur di belakangnya!

...

Shadow Doppelganger benar-benar terlalu berguna!

Itu tampak persis sama dengan Marvin dan sulit untuk menyadari bahwa/itu itu palsu. Itu bisa digunakan untuk mengalihkan perhatian musuh selama pembunuhan. Itu hanyalah keterampilan level dewa!

Ketika perhatian King Cobra benar-benar ada di doppelganger, Marvin yang bersembunyi di sisi lain, segera memulai serangannya.

Burst + Shadow Step!

Dalam sekejap, dia bergegas menuju punggung King Cobra.

Kedua belati terangkat, dengan kejam menebas!

Dengan Sabuk Raksasa Batu, Marvin yakin tebasannya cukup kuat dan dia pasti akan memenggal kepala Raja Cobra!

"Pshh!"

Sebuah suara teredam bergema.

Ekspresi Marvin berubah.

Kedua belati telah menebas, tetapi mereka tidak memotong leher, malah bentrok dengan sisik hitam!

Dalam sekejap, Raja Cobra berubah menjadi ular yang sangat tebal dan aneh!

"Sssss!" Lidahnya yang panjang merayap. Dia memutar tubuhnya dan kepala ular itu dengan dingin mengawasi Marvin.

"Jadi itu wajah aslimu."

Share lewat: Twitter Facebook Google +