Catatan Admin :
- Baru di LNindo? masalah bahasa? jadwal rilis? lihat di halaman FAQ di menu.
- Silahkan laporkan chapter yang eror/kacau di chatbox.
- Bagi yang buka chapter malah balik ke home, coba clear browser data/cache kalian, kalau masih tetep balik sialahkan lapor, thx.
- Solusi biar gak sering down/error+bisa nambah novel > Disini <
- Kabar baik, kita sekarang menerjemahkan RAW! di >> IndoMTL <<

Night Ranger - Chapter 454: Duel

A d v e r t i s e m e n t

Bab 454: Duel

Penerjemah: Penerjemah Terjemahan Bangsa: Bangsa Penerjemahan
Orang-orang di belakang para prajurit memucat ketika mereka mendengar kata-kata ini.

Mereka merasa sedih tentang situasinya.

Benar saja, perbedaan kekuatan itu terlalu besar.

Marvin menduga bahwa/itu kelompok tentara ini bertugas membela perlindungan ini ketika bencana terjadi.

Ketika bencana dimulai, Steel City akan bereaksi seperti yang diharapkan dari kota militer.

Tentara yang lebih tinggi mengirim perintah untuk memimpin nonkombat ke Suaka.

Tetapi mereka tidak bisa menangani apa yang terjadi selanjutnya.

Monster Penyihir yang mengamuk menghancurkan segalanya.

Sebagian besar tentara mati di dalam kota.

Hanya sedikit dari mereka yang selamat dari gejolak awal dan masih bisa mempertahankan perlindungan dengan semua yang mereka miliki.

Awalnya, makanan dan senjata di tempat perlindungan sudah cukup bagi mereka untuk bertahan hidup untuk beberapa waktu, tetapi untuk beberapa alasan yang tidak diketahui, kelompok bandit Scorpion Illusory menemukan pintu masuk Sanctuary ini.

Para prajurit melihat beberapa tanda kegiatan aneh beberapa hari yang lalu, dan tentu saja, Senma membawa sekelompok besar pria ke Hati Morrigan.

Pembela benar-benar tertangkap basah dan mencoba untuk mengandalkan keuntungan dari posisi pertahanan mereka untuk menghadapi bandit.

Hati Morrigan adalah benteng bawah tanah yang sebenarnya, tapi itu perlu dikendalikan oleh Penyihir Wizard.

Biasanya, Steel City tidak akan mengaktifkan perlindungan perang semacam ini tanpa sinyal khusus.

Status Pengrajin Wizard juga sangat tinggi, jadi seseorang tidak akan bersembunyi di benteng bawah tanah tanpa alasan.

Ketika bencana melanda, Sanctuary tidak memiliki Wizard yang tersedia.

Dengan demikian, bahkan jika mereka menghindari beban Bencana, mereka masih bertemu dengan sumber masalah lain.

Karena para prajurit tidak mengerti cara mengaktifkan pertahanan benteng, mereka hanya bisa mengandalkan pertahanan fisik yang paling dasar, yang terdiri dari beberapa gerbang dan perangkap, untuk menghadapi bandit.

Jika pihak lain benar-benar bersikeras berkelahi, hasilnya tidak akan baik.

Marvin membuat penilaian kekuatan kedua belah pihak.

Para prajurit kira-kira memiliki tenaga seorang skuadron penjaga kota, dua belas orang. Selain mereka, kelompok itu termasuk tiga kali jumlah itu di nonkombatan yang terdiri dari wanita, anak-anak, dan orang tua.

Adapun bandit, ada tiga puluh dari mereka. Meskipun peralatan mereka tidak sebaik apa yang digunakan oleh tentara, mereka memiliki lebih banyak orang yang bisa bertarung, bahkan jika kekuatan mereka tidak merata.

Selain pemimpin Senma, yang merupakan ahli peringkat ke-4, kekuatan sisanya adalah sekitar peringkat 2, beberapa lebih lemah, beberapa lebih kuat.

Para prajurit, di sisi lain, semuanya setidaknya peringkat 2.

Dua dari mereka adalah ahli peringkat 3 dan mungkin wakil kapten.

Pemimpin mereka adalah pembangkit tenaga listrik peringkat ke-4, dan mungkin alasan mengapa bandit-bandit itu belum menyerang.

Mereka mungkin akan mendapat banyak keuntungan dengan bertarung, tetapi mereka juga akan menderita kerugian besar.

...

'Pejuang peringkat ke-4 ... Orang ini harus menjadi salah satu prajurit terkuat di tentara.'

'Meskipun Steel City memiliki banyak individu berbakat, seorang Fighter pada tingkat itu seharusnya bukan hanya seorang Kapten, kan?'

Marvin agak ragu tentang identitas orang ini, jadi dia dengan hati-hati mengamatinya untuk sementara dan memperhatikan bahwa/itu kaki kanan prajurit itu sedikit bergidik.

Sebagai prajurit terlatih dari pangkat itu, dan dalam situasi ini, gemetar tidak akan disebabkan oleh kegugupan.

Hanya ada satu alasan.

Itu adalah penyakit.

Mata Senma sangat ganas. Meskipun dia waspada terhadap kekuatan pihak lain sebagai ahli peringkat ke-4, dia sudah menyadari kekurangan ini.

Dengan demikian, ia berani menawar tanpa malu-malu.

Tapi dia masih menerima jawaban dingin: "Bermimpilah!"

Pemimpin kelompok prajurit itu sepertinya tidak mau menyerah, karena dia tiba-tiba maju selangkah.

Langkah ini benar-benar mengekspos kaki kanannya yang cacat.

Tapi ekspresinya tidak berubah, "Karena kamu jelas mencari masalah, aku tidak ingin menghabiskan banyak waktu bersamamu."

"Jika kamu ingin bertarung, mari bertarung!"

Begitu dia mengucapkan kata-kata itu, semua orang di belakangnya tiba-tiba berteriak dengan marah, "Lawan!"

"Taruhkan semuanya!"

"Kami adalah prajurit, bagaimana kami bisa terancam oleh bandit gunung ?!"

Beberapa orang tua bahkan dengan erat memegang tongkat mereka sambil memegang belati yang tersembunyi di tangan mereka.

Gadis-gadis itu diam-diam menyeka air mata mereka.

Kedua belas ini mungkinkelompok terakhir tentara di Steel City. Mereka menjaga titik choke yang mengarah lebih jauh.

Tidak ada pintu di sana, tetapi para prajurit berdiri kuat, membentuk tembok kota untuk melindungi warga sipil!

...

Senma mengerutkan alisnya.

Meskipun bandit adalah orang yang suka melihat darah, mereka juga cenderung sangat pengecut.

Mereka jelas tidak memiliki keberanian prajurit.

Meskipun dia telah mendapatkan bimbingan dari seorang misterius yang membantunya menemukan Tempat Suci, orang itu telah dengan jelas mengatakan bahwa/itu hanya setelah Senma yang secara pribadi menaklukkan benteng ini akan dia dapat membantunya.

Dia tahu tentang kekuatan dan pengetahuan luar biasa orang itu. Dia terlalu kuat;itu bahkan mungkin terjadi di antara Legenda.

Jika dia bisa mendapatkan bantuannya, dia mungkin benar-benar berkuasa di era ini.

Karena itu, dia harus mendapatkan Tempat Suci ini!

Cahaya dingin muncul di mata Senma.

Ekspresi tersenyum terpampang di wajahnya saat dia bergumam, "Tidak Diperlukan."

"Kami hanya akan membuang-buang tenaga."

"Sekarang Ras Manusia sedang menghadapi bencana, lebih baik bersatu."

Pemimpin tentara dengan dingin berkata, "Kata-kata Anda sebelumnya tidak menunjukkan itu."

Senma merentangkan tangannya sambil mengangkat bahu. "Yah, aku akan minta maaf, itu hanya lelucon."

"Bagaimana dengan ini, mari kita mengubah aturan mainnya."

"Aku tahu bentengmu memiliki banyak makanan dan senjata di dalamnya, tetapi jika kita tidak bisa menyelesaikan kesepakatan, maka melawannya akan benar-benar terlalu buruk, terlalu menyakitkan."

"Jadi daripada itu, bagaimana kalau kita masing-masing mengajukan proposal dan kemudian membentuk tiga duel. Kita akan memilih proposal dari pihak yang memenangkan setidaknya dua dari tiga duel. Bagaimana menurutmu?"

Senma tertawa sambil melanjutkan, "Tentu saja, aku akan menjamin bahwa/itu saranku tidak akan menyertakan gadis-gadis itu di belakangmu, haha."

"Kami hanya butuh makanan dan senjata."

Pemimpin para prajurit ragu-ragu.

Dia cukup curiga dengan Senma yang mundur.

Tetapi jika dia tetap keras kepala, itu hanya akan melawan kepentingan orang-orang yang dia lindungi.

"Duels ... Tiga Duels ..."

Dia tanpa sadar melihat bandit dan kemudian pada orang-orangnya sendiri sebelum menggigit bibirnya.

"Baik. Tapi aku harus melihat proposalmu dulu."

Senma tersenyum bangga, "Jika kami menang, kami akan mengambil setengah dari makanan dan dua potong peralatan militer per orang!"

Pemimpin serdadu mengerutkan kening, berpikir itu terlalu banyak.

Tapi setelah memikirkannya dengan hati-hati, kelompoknya memiliki peluang sukses yang lebih tinggi, dan jika mereka terus tawar-menawar, itu tidak akan mengarah ke mana pun.

"Baik!"

"Saatnya berduel!"


A d v e r t i s e m e n t

Bantu Bagikan Novel Night Ranger - Chapter 454: Duel