The Human Emperor - Chapter 402: Qixi!

Diterjemahkan oleh: Hypersheep325

Diedit oleh: Michyrr

"Ini seribu Juni bijih Hyderabad, hampir seratus juta tael emas. Apakah benar-benar di luar jangkauan kita?" sesepuh janggut itu bergumam pada dirinya sendiri.

Dia harus mengakui bahwa/itu dia tidak mengantisipasi situasi seperti itu. Ini adalah kesempatan yang sangat bagus, seperti sepotong besar daging, tetapi dia tidak bisa menggigitnya.

Tanpa keterampilan untuk menempa Wootz Steel, mereka tidak akan bisa melakukan apa pun dengan bijih yang mereka sita.

"Itu tidak dijamin."

Yao Guangyi berbicara setelah berpikir beberapa saat.

"Oh?"

Sang sesepuh mengangkat kepalanya, tatapan bertanya di matanya.

"Kudengar para pandai besi dari Kekhalifahan Abbasiyah dan Charax Spasinu punya pengalaman dengan bijih Hyderabad. Meskipun kita tidak bisa menggunakannya, kita mungkin bisa menjual bijih itu kepada mereka."

"Itu satu-satunya pilihan kita saat itu."

Tetua kambing itu menghela nafas. Meskipun dia tidak memiliki pemahaman yang mendalam tentang bijih Hyderabad, dia tahu bahwa/itu ada perbedaan besar antara bahan mentah dan produk jadi.

Produk jadi yang merupakan senjata Wootz Steel saat ini bernilai puluhan ribu tael, tetapi bijih mentah mungkin hanya bernilai beberapa ratus.

Ini jauh berbeda dari yang dia harapkan, tapi itu lebih baik daripada tidak sama sekali.

Lagi pula, itu sama sekali tidak berguna di tangan mereka. Dua benda hitam di tangan Yao Guangyi adalah bukti terbaik.

"... Aku akan memberi tahu pihak lain dan meminta mereka mencuri bijih secepat mungkin. Aku akan menguburnya di suatu tempat, dan kemudian setelah badai berlalu, kita bisa berhubungan dengan orang-orang Arab. Kita akan memiliki untuk membiarkan mereka memanfaatkan bijih Hyderabad ini. "

Sang elder berbicara dengan keengganan yang terbesar.

"Ya, hanya itu yang bisa kita lakukan."

Yao Guangyi juga menghela nafas. Meskipun dia tampak acuh tak acuh, dia tidak mungkin tetap tak tergerak oleh sensasi seratus juta tael emas yang melewatinya.

Meskipun dia berbicara dengan ketidakpedulian, penyesalan tanpa batas masih memenuhi hatinya.

"Jika seseorang memotong rumput tetapi tidak mencabut akar, mereka akan tumbuh kembali dengan angin musim semi. Meskipun kita telah merusak transaksi bisnis ini, itu bukan rencana jangka panjang."

Laki-laki tua berjanggut itu mengetuk-ngetuk meja, tatapannya tertuju pada Yao Guangyi.

"Jenderal Yao, Klan Yao Anda memiliki tarikan yang besar. Dapatkah Anda tidak memikirkan metode untuk sepenuhnya memotong bisnis Wang Clan ini? Jika kita tidak bisa memotongnya di sumbernya, tidakkah kita tidak akan bisa menyelesaikannya hal-hal yang baik? " tanya lelaki tua itu.

Mata Yao Guangyi berkilauan, tapi pikirannya dipenuhi ide. Sindhu lemah dan miskin, dan tidak bisa dibandingkan dengan Dataran Tengah. Jika mereka mengirim tim ahli ke pegunungan Hyderabad dan menyita urat bijih, mereka benar-benar mungkin menyelesaikan semuanya sekali dan untuk semua dan benar-benar melakukan rencana yang fatal.

Masalahnya adalah Sindhu sangat jauh dari Dataran Tengah, dan mereka tidak akrab dengan geografi. Mereka membutuhkan setidaknya tiga bulan.

Tetapi manfaatnya juga terbukti.

Meskipun Klan Yao dan Raja Qi tidak bisa menyentuh Wang Clan, dan tentu saja bukan Wang Chong, untuk saat ini, mereka pasti bisa mengirim ahli ke Sindhu untuk membuat masalah.

Bahkan jika Kaisar Sage tahu, mereka tidak akan disalahkan karenanya.

Beberapa hal tidak bisa dikatakan selama mereka tidak terekspos. Mereka tidak perlu takut respon apapun dari Kaisar Sage.

Tatapan Yao Guangyi biasanya terfokus di dalam kekaisaran dan fokus pada pengelolaan urusan Central Plains. Namun, di sini, ia jatuh pendek ke tetua yang janggal. Dia adalah pendatang baru yang baru saja mulai melihat lebih jauh.

"Rencana Tuan sangat bagus. Namun, dalam masalah ini, Klan Yao saya saja tidak akan bisa melakukannya. Saya khawatir saya akan membutuhkan bantuan Tuan."

"Jenderal Yao, santailah. Aku akan mengurus pengaturan pada akhir Raja Qi!"

Elder memainkan janggutnya. Untuk pertama kalinya, keduanya bersimpati satu sama lain pada titik ini dan dengan suara bulat setuju.

Suara mendesing!

Setelah beberapa saat, seekor elang hitam terbang keluar dari ibu kota. Pada saat yang hampir bersamaan, para ahli Raja Qi dan Yao Residence berangkat dari ibu kota. Mereka bertemu dan kemudian memulai perjalanan mereka ke Sindhu yang jauh.

……

Gunung-gunung yang tak terputus berkelok-kelok tanpa henti. Jika seseorang mulai dari Longxi dan bepergian ke barat laut, setelah bepergian beberapa ribu li, seseorang akan bertemu dengan padang pasir yang luas. Angin melolong turun dari gunung, dan tanda-tanda erosi dari angin dan pasir bisa dilihat di mana-mana.

Tempat ini adalah Qixi!

Ini adalah tempat yang dimiliki seseoranguntuk menyeberang saat bepergian ke Kawasan Barat.

Qixi adalah Pelindung Qixi1, di bawah pemerintahan Imperial Great General Fumeng Lingcha. Namun, bahkan Fumeng Lingcha tidak memiliki banyak kendali atas area ini. (TN: Qixi diterjemahkan secara harfiah ke 'Desert West'. Ini merujuk pada area antara kota Hami dan Dunhuang saat ini.)

Padang pasir yang luas adalah produk alam, dan ketika dihadapkan dengan kekuatan alam yang luar biasa, bahkan kekuatan kekaisaran kehilangan sebagian kilaunya.

Sejumlah besar pencuri yang dipasang, perampok, dan bandit telah berkembang di sekitar Gurun Qixi, karena gurun berfungsi sebagai penghalang terbaik.

Jika seseorang memasuki padang pasir, bahkan para pejabat dan prajurit kekaisaran tidak dapat membantu.

Dan di wilayah barat laut Gurun Qixi adalah tempat yang disebut Gunung Qiongqi. Di tengah gelombang panas dan pasir tak berujung, tak terhitung pencuri dan perampok yang dipasang di sana. Halo yang tak terhitung jumlahnya bersinar di bawah kaki mereka.

Tidak mungkin untuk menghitung jumlah Tier 4, 5, 6, dan bahkan Tier 7 atau 8 True Martial ahli alam yang hadir.

Gemuruh!

Pada siang hari, ketika gelombang mendidih dari kulit putih berada di terpanas mereka, tiba-tiba guncangan mulai datang dari bawah tanah di sekitar Gunung Qiongqi.

Pasir bergetar dan tanah bahkan lebih gelisah. Itu seperti beberapa binatang besar hendak mengebor tanah.

Warhorses meringkik karena semua kuda dalam kisaran beberapa lusin li merasakan aura tidak nyaman. Mereka menjadi gelisah dan beberapa bahkan berdiri di belakangnya.

Warhorses jauh lebih sensitif terhadap aura semacam ini daripada manusia.

Tapi tidak seperti reaksi para prajurit perang, semua perampok dan bandit yang merasakan aura ini mulai berteriak dengan bersemangat.

Banyak bandit bahkan mengambil tas anggur mereka, menikmati anggur dan tertawa dengan antisipasi di mata mereka.

"Hahaha, itu tidak sedikit pun kurang. Sama persis seperti kemarin!"

"Waktu Boss Kultivasi telah datang lagi!"

"Api dan panas ekstrim, ekstrim Yang dan ketangguhan;tidak ada tempat yang lebih baik daripada padang pasir untuk Boss untuk kultivasi."

"Hahaha, lihatlah para rookies dari grup. Ini bahkan belum dimulai dan mereka sudah takut dengan keadaan ini. Bagaimana mereka bisa berlari-lari dengan Boss seperti ini!"

"Itu benar! Ayo! Lemparkan mereka ke lautan pasir! Dengan sedikit keberanian, mereka tidak layak untuk berkeliaran dengan Boss!"

……

Saat kerumunan itu tertawa dan berpelukan, antisipasi di mata mereka semakin dalam.

Ledakan! Dengan robekan yang mengerikan, lautan pasir di sekitar Gunung Qiongqi mulai mendidih saat retakan mulai muncul. Setelah beberapa saat, boomboomboom! Ratusan ribu bebatuan dalam berbagai ukuran tampak hidup kembali, kekuatan tak terlihat menarik mereka keluar dari tanah dan ke udara.

Bang! Bang! Bang!

Batu-batu besar itu beratnya hampir seribu jin sedangkan yang kecil beratnya beberapa lusin. Ketika masing-masing melayang ke udara, mereka tidak jatuh kembali. Sebaliknya, seperti bintang-bintang yang tersebar, mereka melayang di ruang hampa, tidak bergerak sedikit pun.

Untuk sesaat, semua Gunung Qiongqi terdiam.

Meskipun mereka telah melihat pemandangan ajaib ini berkali-kali, kerumunan itu masih merasakan kejutan yang kuat setiap kali mereka melihatnya.

Seperti mereka melihatnya untuk pertama kalinya!

"Itu terlalu mustahil!"

"Benar-benar seperti dewa!"

"Siapa lagi selain Bos yang bisa melakukan ini!"

……

Di tanah, mata yang tak terhitung menatap karya nyata dewa yang terjadi di atas mereka, penuh dengan rasa iri, takut, dan rasa hormat yang mendalam. Satu bandit True Martial Tier 4 bahkan menumpahkan kantong anggurnya, tanpa menyadari bahwa/itu pakaiannya basah.

Ini bukan karya dewa, juga bukan kekuatan alam yang tak terduga. Semua ini adalah hasil kekuatan manusia.

Kekuatan atasan mereka.

Hwooo! Angin menderu, menyapu pasir dan kerikil dengannya. Pada saat yang hampir bersamaan, batu-batu besar ini terbang keluar dari tanah, Origin Energy alami di sekitarnya tampak tertarik, dengan anggun melonjak menuju pusat Gunung Qiongqi.

Dentang!

Sebuah dentingan besar terdengar di telinga semua orang. Ketika semua orang mengangkat kepala mereka, gelombang besar 'baja' hitam bergegas turun dari puncak gunung, berhenti di tengah jalan.

Ada dentang lain, dan kemudian gelombang kedua 'baja' bergegas turun, menyelimuti halo baja pertama sebelum melanjutkan lebih jauh ke bawah ...

Satu, dua, tiga ... tujuh lingkaran duri hitam berat menyelimuti keseluruhan Gunung Qiongqi. Gelombang terakhir dan terbesar memancarkan aura berat dari bumi agung.

Tiga lingkaran besar ini membentuk yang paling primordial dan paling kuat dari lingkaran cahaya:

Halo Bumi!

Ketujuh lingkaran cahaya ini penuh dengan aura berat hukum-hukum bumi. Sebelum dinding tinggi dan berat Halo Bumi, semua True Martial realm ini Tingkat 7, 8, dan 9 prajurit tampak tidak signifikan.

Ini adalah kekuatan besar milik seorang ahli tingkat tinggi dari dunia Martial Mendalam!

Bzzzt!

Batu-batu yang tak terhitung jumlahnya tersebar di langit pada awalnya masih, tapi kemudian mereka mulai bergetar, melepaskan dengung gemilang.

Dipandu oleh energi tak terlihat itu, angin dan kerikil mulai menyelimuti seluruh wilayah.

Saat itu tengah hari yang panas, ketika matahari sedang panas, tetapi area di sekitar Gunung Qiongqi dingin dan suram, bahkan langit pun tertutup.

Semua bandit memucat ketika debu membuat dunia menjadi gelap, dan semua diam.

Gemuruh!

Setelah beberapa waktu, batu-batu besar jatuh kembali ke bawah dan pasir tersebar. Semua batu apung jatuh kembali ke tanah, dan celah itu sendiri juga mulai menutup.

Pasir digerogoti dari semua sisi untuk menutup celah!

Dalam sekejap, semuanya telah tersebar. Lautan pasir kembali ke penampilan aslinya, dan tidak ada satu tanda pun bahwa/itu semuanya telah berubah.

"Boss sudah selesai berkultivasi!"

Seseorang dengan samar menghela nafas 'Boss', dan dengan desahan ini, sosok di kedalaman Gunung Qiongqi mulai bangun.

______________

1. Qixi diterjemahkan secara harfiah ke 'Desert West'. Ini mengacu pada area antara kota Hami dan Dunhuang saat ini.↩

(TN: Di masa lalu, Starve merujuk pada Qixi, 碛 西, sebagai Wilayah Barat. Namun, Wilayah Barat memiliki istilah lain untuknya, 西域, yang juga digunakan dalam novel ini. Untuk menghindari kebingungan, 'Qixi' akan digunakan untuk merujuk pada Pelindung Qixi yang diperintah oleh Fumeng Lingcha alih-alih Kawasan Kawasan Barat.)